Sudah sekian lama kucing-kucing ini tak saling berjumpa.
Mereka adalah sibulat sebagai penggagas bersama dengan kucing semampai yang
sering kali hilang untuk berkelana, dan kucing panjang yang memiliki semangat
untuk dapat saling bertemu dan memiliki jadwal padat serta kucing bermata empat
yang dinantikan oleh ketiga kucing yang sudah lama tak hadir dalam beberapa
pertemuan. Sebab sebelumnya ketiga kucing sibulat, semampai dan panjang ini
sudah bertemu, yang pertemuan tersebut tak disengaja dan tak direncanakan yang
pada akhirnya dapat memunculkan ide untuk terjadinya pertemuan empat kucing.
Alhasil pertemua kali ini adalah berkah dari musim
baik yang telah kunjung datang. Sudah beberapa hari beberapa makhluk itu
berunding untuk dapat mencocokan waktu dan tempat pertemuan akan terjadi
melalui sebuah dunia yang tak terlihat dan tak diketahui asal usulnya. Beberapa
jam sebelum pertemuan ini terlaksana. Begitu hebohnya dan wahnya akibat si
kucing bulat yang berkata bahwa ia akan telat datang akibat beberapa alasan. Kucing
yang satu tak dapat hadir disebabkan oleh kegiatan yang sedang direncanakan dan
akan dilaksanakan dalam beberapa hari yang akan datang.
Maka kucing yang merasa kesal dengan pernyataan kucing
bulat, salah satunya adalah kucing panjang. Begitu kesalnya kucing panjang
mendengarnya. Bahwa dia tak menghiraukan alasan dan penyebab keterlambatan si kucing
bulet ini. sehingga si kucing panjang yang memiliki semangat tinggi ingin terus
melanjutkan pertemuan yang sudah direncanakan. Dan kucing bermata empat ini
meresponnya dengan baik semangat dari kucing panjang panjang. Namun hilangnya keberadaan
si kucing semampai membuat banyak pertanyaan bagi yang lainnya. Yang ternyata
si kucing semampai ini sedang melakukan ritual kebiasaanya. Karena kecurigaan
si kucing panjang, lalu ia mencari tau keberadaan melalui dunia aneh. Setelah
beberapa menit berlalu dan sikucing panjang ini telah tiba di tempat yang sudah
disepakatinya. Dan ia merasa menjadi kucing pertama yang tiba dan mencari tau
keberadaan kucing lainnya. Dan melanjutkan pencariannya terhadap kucing
semampai. Dan terhubunglah mereka melalui dunia aneh, sikucing semampai
ternyata baru saja menyelesaikan ritual yang telah dilakukannya dan
bersiap-siap menuju tempat. Barulah sipanjang menghubungi kucing lainnya juga,
yaitu si kucing mata empat.
Setelah beberapa menit telah terlewati, kedatangan selanjutnya
adalah si kucing mata empat dan di ikuti dengan kucing semampai. Dan masih
menantikan kehadiran kucing bulat. Dan yang terjadi bahwa kucing bulat
benar-benar telat datang pertemuan itu. Sangat disayangkan bahwa kucing bulat
ini tak kunjung datang setalah beberapa jam dinantikan. Sehingga ketiga kucing
ini sepakat untuk menghiraukan kehadiran kucing bulat ini yang tak kunjung
datang.
Dengan asiknya ketiga kucing ini berbincang-bicang,
banyak hal yang diceritakan olehnya. Dari cerita nostalgia, keberadaan masing-masing
yang sulit terdeteksi oleh mereka hingga
rencana kedepannya masing-masing kucing. Saling menertawakan satu dengan yang
lainnya, silih berganti bercerita dengan yang lainnya. Dan dengan asiknya
mereka saling bertanya dan menjawab pertanyaan yang diutarakan kepadanya. Yang pada akhirnya kucing semampai menjadi bahan
perbincangan oleh kedua kucing panjang dan kucing mata empat. Adahal yang yang
pada akhirnya mereka berdua menyudutkan kucing semampai yang lampat dalam
mencapai misi yang mereka berdua telah selesai menyelesaikan misi tersebut
sejak lama. Mereka berdua mempertanyakan kucing semampai yang lambat dalam
menyelesaikannya. Dalam beberapa menit dan jam terjadi perbincangan yang
menarik. Perbincangan tersebut terarah untuk kucing semampai yang katanya
mereka dalam penyelesaianya adalah lambat. Tersudutlah kucing semampai oleh
keduanya melalui sebuah perbincangan yang mengarah kepadanya, namun kucing semampai
ini dengan sabar mengikuti arah perbicangan yang mengarah untuknya. Akan tetapi,
kucing semamapai mencoba mengalihkan pembicaraan dengan mempertanyakan
keberadaan kucing bulat. Dihiraukannya lah kucing bulat karena mereka menyadari
keberadaan kucing bulat.
Setelah beberapa jam terus terjadi perbincangan
tersebut, dan akhirnya mereka semua terpanggilah oleh kelompoknya masing-masing
hingga meraka diharuskan untuk kembali kerumahnya masing-masing. Dan kucing
bulat ternyata benar-benar tidak bisa hadir dalam pertemuan tersebut yang telah
dinantikan oleh kucing lainnya. Maka perpisahanlah terjadi.
Ciputat, 9 Juli 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar